2017's Resolutions


Tahun 2017 adalah tahun ayam. Berdasarkan penanggalan kalender lunar oleh thinghoa.info, tahun ayam ini akan dimulai sejak 28 Januari 2017 sampai 15 Februari 2018. Menurut thinghoa.info, tahun ini adalah tahun dimana kita perlu bekerja keras dan bersabar untuk mencapai tujuan. Selain itu, tahun ini juga adalah saat yang tepat untuk menghabiskan waktu untuk berkumpul bersama teman dan keluarga (well, mungkin ini nggak akan berlaku untuk anak perantauan. Harap sabar, ini ujian). Katanya lagi nih, karena tahun ini berunsur 'Api' yang berarti merah, disarankan untuk menghindari penggunaan pakaian atau aksesoris berwarna merah, dan sebaiknya menggunakan warna-warna yang bersifat menglengkapi unsur merah, seperti coklat atau kuning. Dan, siapakah yang beruntung pada tahun ini? Tara, ramalan shio 2017 memprediksi bahwa tahun 2017 akan menjadi tahun yang sangat baik untuk Shio Naga. Dan untuk Shio Ular dan Kerbau akan mendapatkan hal besar di tahun ini.
Sekian basa-basi tentang ramalannya. Aku harap kita semua akan beruntung di tahun ini. Btw, karena kemarin aku sudah berbagi tentang pencapaianku di tahun 2016. Sekarang kayanya waktunya aku  untuk menulis beberapa resolusi di 2017 ini. So, here we are, my resolusions for 2017 are....

  1. Ndang skripsi'e digarap - Berdasarkan informasi terpercaya, yudisium tahun ini akan diselenggarakan tanggal 6 Februari 2017. Itu artinya aku harus menyelesaikan skripsiku dalam waktu 3 minggu kalau memang mau lulus tepat waktu. Aku harap aku bisa menyelesaikannya. Semangat *lompat dari Suramadu*
  2. Rajin-rajin ikut lomba nulis - Belakangan ini memang aku lagi suka-sukanya ikut lomba ini itu. Bukan bermaksud nyari hadiah sih, tapi lebih untuk mencari pengalaman. Aku sadar kalau aku hanya orang yang suka menulis, dan bukan orang jurnalistik. Oleh karena itu, aku pengen ikut lomba untuk menambah pengalaman dan pemahaman aku untuk menulis. Menang atau kalah, buat aku itu bonus. #edisibijak
  3. Konsisten update blog setiap Sabtu - Tahun lalu aku sering banget bolos ngeblog. Entah karena males, nggak ide atau lagi sibuk. Dan di tahun ini aku pengen nyoba kembali konsisten untuk menulis meski dalam keadaan sesibuk apa pun itu.
  4. One day one hours for learning english - Tahun lalu, aku menargetkan untuk mendapatkan skor 500 untuk ELPTku. Tapi hanya menjadi wacana. Setahun yang lalu, aku nggak sempat belajar bahasa inggris secara tekun. Dan akhirnya membuat aku memutuskan untuk menunda-nunda untuk tes ELPT ulang. Semoga tahun ini bisa tercapai ELPT 500, kalau sempat.
  5. Mulai olahraga lagi - Aku kehilangan minat dalam olahraga sejak setahun yang lalu. Awalnya ngerasa bosan karena track jogging-nya gitu-gitu aja. Lama-kelamaan karena agenda perkuliahan yang sibuk, aku akhirnya benar-benar kehilangan minat untuk olahraga. Tahun ini aku pengen mencoba untuk olahraga lagi, karena badanku sekarang bener-bener mudah ngerasa capek dan pegel.
  6. Hindari sifat menunda-nunda - Jika ada tahun terkacau dalam hidupku, itu adalah tahun 2016. Entah kenapa, di tahun itu aku suka menunda-nunda, terutama dalam hal skripsi. Aku agak sensitif untuk soal itu. Mungkin diam-diam aku punya alergi sama skripsi sehingga ngebuat aku menunda-nunda untuk ngerjain skripsi secara 'rajin'. Tahun ini aku akan berusaha menendang jauh-jauh sifat menunda-nundaku ini, supaya nggak ngoyo ngejar teman-teman yang sudah jauh lebih maju di depan.

Itulah beberapa resolusiku tahun ini. Ngomong-ngomong soal resolusi, informasi penelitian dari tribunstyle.com yang melansir dari psychologytoday.com mengatakan bahwa resolusi tahun baru kebanyakan hanya akan bertahan selama 2-3 minggu saja sebelum akhirnya gagal dan menjadi sebuah wacana saja. Ya meski pun memang ada benarnya, tapi semoga saja kita bukan termasuk orang-orang yang hanya menjadikan resolusi-resolusi kita sebagai wacana saja. Dan menurutku, agar resolusi kita jauh dari kata gagal, maka kita harus menulisnya di sebuah kertas dan menempelnya di dinding kamar. Karena, menurut salah satu seminar yang pernah aku ikuti, dengan menulis dan menempelkan harapan-harapan kita, serta dengan membacanya setiap hari. Maka tulisan itu akan menjadi sebuah motivasi dan doa tersendiri untuk kita dalam mencapainya. Jadi, apa resolusimu tahun ini?

Comments